Lupus atau Autoimun akan mempengaruhi banyak penyakit turunan disebabkan oleh antibodi yang menyerang tubuh sendiri. Untuk menangani penyakit lupus autoimun, pasien biasanya dirujuk ke beberapa spesialis tergantung pada gejala dan organ yang terpengaruh. Dokter spesialis yang relevan untuk pengelolaan lupus meliputi:
- Reumatolog: Ini adalah spesialis utama dalam penyakit autoimun dan penyakit sendi, termasuk lupus. Reumatolog akan melakukan diagnosis, pengelolaan, dan perawatan untuk masalah autoimun seperti lupus. Dokter spesialis ini memiliki gelar Sp.PD-KR
- Dermatolog: Jika lupus mempengaruhi kulit, seperti dengan ruam lupus diskroid, seorang dermatolog (spesialis kulit) mungkin terlibat dalam perawatan dan manajemen gejala kulit. Dokter spesialis ini memiliki gelar SpKK (spesialis kulit dan kelamin)
- Nefrolog: Jika lupus menyebabkan masalah ginjal, seperti lupus nephritis, seorang nefrolog (spesialis ginjal) akan diperlukan untuk mengelola dan merawat gangguan ginjal. Dokter spesialis ini memiliki gelar Sp.PD-KGH
- Kardiolog: Jika lupus mempengaruhi jantung atau pembuluh darah, seorang kardiolog (spesialis jantung) mungkin diperlukan untuk penilaian dan perawatan. Dokter spesialis ini memiliki gelar Sp. JP
- Pulmonolog: Jika lupus menyebabkan gangguan pada paru-paru atau pleura, seorang pulmonolog (spesialis paru) akan terlibat dalam perawatan. Dokter spesialis ini memiliki gelar Sp.P
- Hematolog: Jika lupus menyebabkan gangguan darah, seperti anemia atau gangguan pembekuan darah, seorang hematolog (spesialis darah) mungkin diperlukan. Dokter spesialis ini memiliki gelar SpPD.
- Ginekolog: Pada wanita, lupus dapat mempengaruhi sistem reproduksi, sehingga ginekolog mungkin diperlukan untuk masalah terkait menstruasi atau kehamilan. Dokter spesialis ini memiliki gelar SpOG.
- Fisioterapis: Untuk membantu dengan rehabilitasi dan pengelolaan nyeri sendi atau kekakuan. Dokter spesialis ini memiliki gelar S.Kes(Ft),(Ftr).
Penting untuk memiliki tim medis yang berkoordinasi untuk menangani berbagai aspek penyakit lupus, karena lupus adalah kondisi yang kompleks dan dapat mempengaruhi berbagai organ dan sistem tubuh. Pengobatan akan dilakukan sesuai dengan diagnosis dan gejala yang ditimbulkan, olehnya penting untuk memeriksa secara kompleks terhadap gejala yang diderita oleh pasien.